Senin, 02 Desember 2013

Kata Terpanjang di Dunia, Butuh 3,5 Jam Mengucapkannya


Sebuah kata biasanya tersusun dari beberapa huruf yang jumlahnya tidak lebih dari 10 kata. Tapi, percayakah Anda jika ada sebuah kata yang tersusun dari 189.891 huruf?

Ternyata, seperti dilansir Odditycentral, Jumat (23/11/2012), kata tersebut memang ada. Kata ini adalah nama untuk sebuah senyawa kimia yang merupakan protein pada tubuh manusia.

Senyawa ini dikodekan oleh gen TTN dengan nama pendek Titin. Nama lengkap Titin inilah yang memiliki huruf sepanjang 189 ribu. Di Wikipedia, senyawa ini tertulis dalam bentuk singkat "Methionylthreonylthreonylglutaminylarginyl...isoleucine". Tak heran, jika butuh waktu 3,5 jam untuk mengucapkannya.

Saking panjangnya, tidak ada satu pun kamus yang memuat kata ini. Kamus Inggris hanya memuat singkatan dan formula dari senyawa tersebut.

Kenapa bisa panjang?

Kata Titin ini terdiri dari 244 unsur terpisah dengan bilangan exon terbesar, yaitu 363. Nama Titin sendiri diambil dari dewa Yunani bernama Titan yang dipercaya memiliki kekuatan sangat besar.

Bagi yang masih belum percaya, Anda bisa melihat video berikut. Video berdurasi 3 jam 33 menit ini memperlihatkan seorang pria Rusia mengucapkan bentuk asli dari Senyawa Titin.

Awalnya, pria ini mengucapkan kata tersebut dengan jelas. Namun, lama-lama, ia mengucapkannya seperti sedang kumur-kumur hingga bosan dan mengantuk. Berikut videonya ( durasi 3,5 jam lebih ) [sumber]


Senin, 25 November 2013

Belajar Lebih Baik

Confusius berkata:
"Kita boleh berbuat apa saja semau kita, seumur hidup kita: mencuri, menyiksa, menipu, berjudi....
Pokoknya, apa saja!"

Salah seorang muridnya bertanya, "Master, kok enak sekali ya. Tapi, apakah ada syaratnya?"

Confusius menjawab, "Syaratnya sangat ringan kok.

Kalian boleh berbuat jahat seumur hidup kalian, tetapi cukup SATU HARI saja sebelum meninggal dunia, jadilah orang baik!"

Murid yang lain segera menanggapi, "Tapi Master! Kita kan tidak tahu, kapan kita akan meninggal dunia?"

Lebih lanjut Confusius mengatakan, "Oleh krn itu anggaplah BESOK kamu akan meninggal dunia. Jadilah orang baik hari ini..!! Mudah bukan? Jalanilah.."

Blockquotes galore

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at nisl. Nullam lorem mi, eleifend a, fringilla vel, semper at, ligula. Mauris eu wisi. Ut ante dui, aliquet nec, congue non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris. Duis sed massa id mauris pretium venenatis. Suspendisse cursus velit vel ligula. Mauris elit. Donec neque. Phasellus nec sapien quis pede facilisis suscipit. Aenean quis risus sit amet eros volutpat ullamcorper. Ut a mi. Etiam nulla. Mauris interdum.

With some blockquotes too of course…

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Quisque sed felis. Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam. Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros. Aliquam pharetra. Nulla in tellus eget odio sagittis blandit. Maecenas at nisl. Nullam lorem mi, eleifend a, fringilla vel, semper at, ligula. Mauris eu wisi. Ut ante dui, aliquet nec, congue non, accumsan sit amet, lectus. Mauris et mauris. Duis sed massa id mauris pretium venenatis. Suspendisse cursus velit vel ligula. Mauris elit. Donec neque. Phasellus nec sapien quis pede facilisis suscipit. Aenean quis risus sit amet eros volutpat ullamcorper. Ut a mi. Etiam nulla. Mauris interdum.

Pemeran

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.


Pemeran atau sering disebut pula sebagai aktor ataupun aktris adalah orang yang memainkan peran tertentu dalam suatu aksi panggung, acara televisi atau film. Ia biasanya adalah orang yang dididik atau dilatih secara khusus untuk bersandiwara melalui suatu kursus atau sekolah, atau berpura-pura memerankan suatu tokoh sehingga tampak seperti tokoh sungguhan.

Istilah pemeran sering dirancukan dengan artis. Kata artis sebenarnya di dalam Bahasa Inggris mengacu kepada seniman. Hal ini disebabkan kemiripan bunyi dengan actress, pemeran perempuan.
Pendidikan seorang pemeran

Di Jakarta, Indonesia pernah ada sekolah yang menawarkan pendidikan akting, yaitu ATNI (Akademi Theater Nasional Indonesia) dengan dosen-dosen seperti Asrul Sani dan D. Dajakusuma. Sekolah ini menghasilkan bintang-bintang besar di masa lalu seperti Soekarno M. Noer, Teguh Karya, Wahyu Sihombing, dan lain-lain.

Setelah ATNI bubar, muncullah ASDRAFI (Akademi Seni Drama dan Film) di Yogyakarta yang didirikan oleh Sri Murtono. Kemudian muncul Akademi Teater di Bandung. Belakangan dibuka pula Jurusan Teater di IKJ (Institut Kesenian Jakarta) dan ISI (Institut Seni Indonesia) di Yogyakarta. Lulusan Jurusan Teater IKJ yang terkemuka antara lain adalah Deddy Mizwar.